Berita Regional

Muhammad Amin, Terpilih Sebagai Ketua Forum Masyarakat Dawi-Dawi (FORMASI)

Untuk merespon dinamika pembangunan daerah dan memberikan solusi aspirasi terhadap masuknya program nasional hilirisasi sumber daya alam mineral di Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka, timbulkan inspirasi serta prakarsa baru menyokong kemajuan.

Kini di Kelurahan Dawi-Dawi, dalam gerakan inisiasi elemen-elemen masyarakat terhadap respon pembangunan yang berkemajuan, di Hari Minggu, (23/7), stakeholder yang terdiri dari Tokoh Masyarakat, Karang Taruna, Tokoh Perempuan dan Pemerintah Kelurahan Dawi-Dawi menginisiasi lahir dan terbentuknya Forum Masyarakat Dawi-Dawi (FORMASI), yang didasarkan pada respon dinamika pembangunan.

Respon aspirasi yang menjadi acuan strategis terdiri dari beberapa hal yaitu:

Pertama, Terkait dengan persoalan sumber daya manusia yang menjadi bonus demografi di Kelurahan Dawi-Dawi, Kecamatan Pomalaa yang merupakan wilayah yang dengan usia kerja yang sudah overload dalam masalah Tenaga Kerja yang secara tersamar masuk dalam kategori pengangguran pasif.

Kedua, Infrastruktur pembangunan yang dirasakan belum menyentuh infrastruktur dasar terhadap kekumuhan wilayah Kelurahan Dawi-Dawi yang tingkat kepadatan penduduk telah meningkat.

Ketiga, Persoalan penanganan sampah yang sampai saat ini belum terdapat TPA (Tempat Pembuangan Akhir) sampah yang menambah semrawut nya infrastruktur dasar di Kelurahan Dawi-Dawi, Kecamatan Pomalaa.

Dari tiga hal yang dirangkum terhadap respon persoalan dinamika pembangunan yang ada, maka melalui Forum Masyarakat Dawi-Dawi (FORMASI), yang terbentuk dan telah terpilih secara mufakat dari lima perwakilan formatur, masing-masing H. Saleh, Muhammad Amin, Imalombasi, Hendra Rizaldi dan Nur Isni Nirwan menyepakati terpilih nya Muhammad Amin sebagai Ketua Umum Forum Masyarakat Dawi-Dawi.

Kepala Kelurahan Dawi-Dawi, Rachmat Hidayat Gavoer sebagai Lurah Dawi-Dawi, Minggu, 23/7/20203 “Secara progresif memberikan sokongan atas terbentuknya inisiasi Forum Masyarakat Dawi-Dawi, sebagai wadah kebersamaan dan persatuan dalam merespon setiap dinamika pembangunan wilayah di Kelurahan Dawi-Dawi, Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka” Ujar Rachmat Hidayat Gavoer.

“Inisiasi Gerakan Masyarakat dalam wadah Forum Masyarakat, menjadi sebuah perjuangan terhadap merespon dinamika mulai dari soal Tenaga Kerja, Infrastruktur Pembangunan dalam penanganan banjir akibat dampak lingkungan dari Kawasan Industri Pertambangan, dan Penanganan Sampah yang ketiga masalah ini perlu ada perhatian, tindak lanjut serta sinergitas seluruh stakeholder pembangunan di Kelurahan Dawi-Dawi, Kecamatan Pomalaa” Tuturnya.

“Disamping itu, apa yang menjadi upaya memberikan akselerasi pembangunan secara bertanggungjawab sudah saatnya lahir kepedulian atas banyak nya masalah yang dibutuhkan gerakan kebersamaan dan persatuan yang itu merupakan aspirasi, inisiasi, prakarsa yang betul betul menjawab dan memberikan solusi bagi masyarakat” yang merupakan penekan Rachmat Hidayat Gavoer sebagai Lurah sekaligus Warga Masyarakat Dawi-Dawi.

Ketua Forum Masyarakat Dawi-Dawi yang terpilih, Muhammad Amin memberikan keterangan konklusi dari pertemuan Masyakat Kelurahan Dawi-Dawi yang mengundang seluruh stakeholder mulai dari Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda/Karang Taruna, Tokoh Perempuan, RT/RW se Kelurahan Dawi-Dawi, menyatakan “Amanah sebagai tonggak awal berdirinya Forum Masyarakat Dawi-Dawi yang disingkat FORMASI akan dijalankan dengan penuh kebersamaan, dan diibaratkan Kapal yang mengarungi lautan luas semua wajib menjaga dan memelihara kebersamaan untuk berjalan nya organisasi ini dalam menjawab tantangan pembangunan secara progresif di Kecamatan Pomalaa, terkhusus di Kelurahan Dawi-Dawi dengan merespon tiga persolaan mulai dari Tenaga Kerja, Infrastruktur dasar untuk penanganan banjir dan Sampah di permukiman warga Kelurahan Dawi-Dawi yang kesemua permasalahan dibutuhkan sinergitas serta kepedulian semua pihak untuk melihat kemajuan di Kelurahan Dawi-Dawi di masa akan datang”.Kata Muhammad Amin, lugas dan mencerahkan.

Pertemuan yang dihadiri elemen-elemen pembangunan masyarakat Kelurahan Dawi-Dawi diikuti oleh Tokoh Masyarakat, Tokoh Perempuan, Tokoh Pemuda/Karang Taruna diantara nya hadir yaitu Tokoh Masyarakat sekaligus Penggiat Dunia Pendidikan Tinggi di Kolaka, Dr. Ahmad Lamo, (Dosen USN Kolaka), Tokoh Perempuan Hariani Syamsuddin, SPd, MSi, Tokoh Masyarakat H. Sopan Sofyan, dan Tokoh Masyarakat sekaligus Tokoh Warga di Pesisir Kelurahan Dawi-Dawi, Suaedi Dg Nompo yang secara lugas memberikan apresiasi positif terbentuknya Forum Masyarakat Dawi-Dawi sebagai wadah kebersamaan dan kemitraan dengan seluruh pihak baik Pemerintah, Badan Usaha, maupun Pihak Keamanan dalam hal ini Kepolisian Republik Indonesia, yang dalam kesempatan terbentuknya Forum Masyarakat Dawi-Dawi juga di hadiri dari Kepolisian Sektor Pomalaa diwakili oleh Kamtibmas Polsek Pomalaa, Kanit Aipda Arman Jaya S.

Semoga dengan terbentuknya Forum Masyarakat Dawi-Dawi dapat memberikan sokongan terhadap akselerasi pembangunan daerah di wilayah kecamatan Pomalaa yang merupakan Kawasan Industri Pertambangan yang di ketahui terdapat PSN Smelter Nikel PT. Vale Indonesia, PSN Kawasan Industri PT. IPIP dan Industri Pertambangan BUMN PT. ANTAM UBPN Kolaka yang telah lebih dulu hadir di Kecamatan Pomalaa yang memberikan warna terhadap dinamika perkembangan pembangunan bagi masyarakat di Kelurahan Dawi-Dawi, Kecamatan Pomalaa Kabupaten Kolaka. (bsnn)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button