Sukanto Toding Lantik Pengurus Kerukunan Kolaka Utara Morowali
Penjabat Bupati Kolaka Utara, Dr. Ir. Sukanto Toding, MSP, MA, hadir dalam acara pelantikan Pengurus Kerukunan Kolaka Utara Morowali Periode 2024-2026. Acara yang berlangsung meriah ini juga dihadiri oleh Plh Sekda Kabupaten Morowali Husban Laonu dan sejumlah tokoh masyarakat lainnya.
Dalam sambutannya, Dr. Sukanto Toding menekankan pentingnya menjaga kerukunan antarwarga dan komitmen bersama untuk memajukan daerah. “Kolaka Utara dan Morowali harus sama-sama memikirkan keberadaan kerukunan dan komunitas ini. Tidak hanya soal keamanan, tetapi juga bagaimana kita bersama menjaga lingkungan,” ujar Sukanto.
Ia juga mengharapkan kerjasama yang lebih erat antara kedua pemerintah daerah dalam menyediakan lapangan kerja dan mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi masyarakat. “Ke depan, semoga pemerintah bisa menjamin fasilitas yang mendukung kerukunan ini, sehingga potensi konflik bisa dihindari,” tambahnya.
Riswanto SE, Ketua Kerukunan Kolaka Utara-Morowali, menyoroti peran penting kerukunan dalam meredam potensi konflik. “Masyarakat Kolaka Utara di Morowali berjumlah sekitar 3.000 orang. Jika tidak ada kerukunan yang menaungi, kemungkinan konflik bisa terjadi. Namun, dengan adanya kerukunan, konflik tersebut bisa diatasi,” kata Riswanto.
Plh. Sekda Morowali Husban Laonu, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa Morowali merupakan kabupaten yang terus berkembang pesat. “Morowali baru akan menginjak usia 25 tahun pada Desember 2024. Saat ini, penduduk di Kecamatan Bahodopi saja diperkirakan mencapai 400.000 orang,” ungkapnya.
Ia menekankan pentingnya kerukunan sebagai wadah untuk menjaga persatuan di tengah perbedaan yang ada. “Kerukunan ini mengingatkan kita bahwa tujuan utama adalah hidup lebih baik dan menghindari perpecahan,” ujarnya.
Sementara itu, investasi di Morowali mencapai Rp117 triliun, dengan hampir 90% berada di wilayah Bahadopi. Penjabat Bupati Kolaka Utara menegaskan bahwa investasi ini harus disertai dengan jaminan keamanan agar dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat.
“Kemajuan daerah harus diiringi dengan keamanan dan ketertiban. Tanpa itu, investor tidak akan menanamkan modalnya,” tegas Dr. Sukanto.
Acara pelantikan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat persatuan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kedua daerah. Kerukunan Kolaka Utara di Morowali diharapkan dapat terus berperan aktif dalam menjaga stabilitas dan keamanan, serta mendukung pembangunan yang berkelanjutan. (bsnn)