Sekelompok pemuda di Kecamatan Bontonompo, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, ramai-ramai menabuh beduk sembari mengumandangkan takbir menyambut Lebaran 2023, Jumat (21/4). Uniknya, para pemuda tersebut menggunakan beduk dari limbah.
Keseruan makin terasa saat pemuda dan pemudi ini lihai dalam memainkan alat musiknya, yang berasal dari limbah tong minyak dan bambu ini.
Tabuhan beduk dan rebana ini sengaja digelar oleh Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid (BKPRM) se-Kecamatan Bontompo menyambut hari raya Idulfitri 1444 Hijriah.
Menurut penyelenggara, Haerati Hanilu, para pemuda-pemudi diuji kreativitas bakat dan seninya dalam mengumandangkan lafadz Allah.
“Kegiatan ini rutin dilakukan setiap tahun sejak 2017 sampai sekarang untuk bagaimana remaja masjid bisa berkreativitas dalam menyongsong Idulfitri,” katanya.
Menurut salah satu peserta, Nurahmat, festival tabuhan beduk takbiran ini ia ikuti untuk menyampaikan dakwah kepada masyarakat dengan cara berbeda.
“Tradisi budaya sebagai jalur dakwah sehingga kami berharap ada edukasi bahwa tradisi dan agama tidak terpisahkan,” ucapnya.
Dalam kegiatan ini sebanyak 10 kelompok pemuda-pemudi ikut memeriahkan tabuhan bedug dan rebana mengumandangkan takbir dan puji-pujian kepada Allah.
