Pemudik Diprediksi Meningkat, Penanganan Lalu Lintas Diminta Dimaksimalkan

Komisi V DPR RI mengatakan, mudik 2024 diprediksi akan meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal ini akan membuat lalu lintas menjadi padat dan diperlukan penanganan yang maksimal.
“Berdasarkan survei terbaru, jumlah pemudik meningkat 71 persen, yaitu mencapai 193,6 juta orang. Jumlah ini meningkat drastis dibanding tahun 2023 yang mencapai 45,8 persen,” kata anggota Komisi V DPR RI, Neng Eem Marhamah Zulfa Hiz , Kamis (4/4/2024).
Lonjakan ini menjadi perhatian serius mengingat pengalaman kemacetan parah pada tahun-tahun sebelumnya. Secara khusus, pemudik dari Jawa Timur menuju Jawa Tengah hampir dua kali lipat, mencapai 61 juta orang.
“Meskipun Jawa Tengah memiliki alternatif transportasi seperti pelabuhan, kereta, dan bandara. Namun, titik kemacetan di terminal, bandara, dan exit tol masih menjadi perhatian serius dan begitupun juga di Jawa Timur,” ujarnya.
Sementara itu, di Jawa Barat, mayoritas pemudik memilih transportasi darat, baik kendaraan roda empat maupun roda dua.
Oleh karena itu, selain jalan tol, penting untuk memperhatikan jaringan jalan arteri dan nasional.
Neng mengatakan, antisipasi untuk mengurangi kemacetan juga harus dilakukan, yaitu dengan memberikan jaringan jalan alternatif. “Hal ini termasuk mengatur jalan kecil yang dapat dilalui oleh kendaraan roda dua,” ujarnya. (bsnn)