Berita Regional

Indikator Makro : Kesejahteraan masyarakat belum cukup membaik, Angka kemiskinan meningkat,

Local Expert Sulawesi Tenggara. DR. Syamsir Nur.

Capaian indikator makro daerah relatif lebih baik, ekonomi tumbuh meskipun masih diperhadapkan permasalahan produktivitas sektor utama dan inklusifitas. Kesejahteraan masyarakat belum cukup membaik, kemiskinan meningkat, gini ratio juga masih lebih tnggi.

Kontribusi transfer pemerintah pusat ke sultra masih tinggi di Januari 2024, 89,54 persen dari total pendapatan, tetapi ada celah PAD akan meningkat karena intensifikasi pajak potensial, pajak air permukiman, pajak bahan bakar kendaraan dan pajak alat berat sebagai implementasi UU HKPD

Terjadi penurunan penerimaan pajak karena beberapa wajib pajak berpindah ke pusat, ini perlu upaya pemda agar pelaku usaha terutama pertambangan membuka kantor di daerah

Belanja infrastruktur yang meningkat oleh K/L maupun oleh pemda yang diarahkan pada infrastuktur konektivitas, tentu bukan hanya fokus pada kuantitas infrastruktur, tetapi kualitas.

Terutama yang dapat mendorong sumber pertumbuhan ekonomi baru yakni pariwisata maupun hilirisasi sektor pertanian

Dana desa yang alokasi 20 persen untuk ketahanan pangan perlu dioptimalkan, pemda perlu melakukan upaya pendampingan.

Diarahkan dapat menyangga ketahanan pangan berkelanjutan, memperbaiki nilai tukar petani/nelayan serta mereduksi kemiskinan pedesaan yang relatif lebih tinggi, 13 persen dibandingkan di perkotaan

Local expert memberikan pendalaman terhadap capain kinerja fiskal di daerah sekaligus melakukan kajian bersama terhadap local isu dan kajian tematik daerah dari sisi fiskal dan makro regional Sulawesi Tenggara. (bsnn)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button