Menelisik jejak perjalanannya sebagai politisi Golkar tentu sangat berwarna-warni dan penuh dengan lika-liku.Pasalnya Ia memulai dari anggota biasa di Partai besutan sejumlah tokoh orde baru yang punya andil membesarkan partai ini, termasuk mantan Presiden Soeharto pun tercatat punya andil membesarkan partai ini, hingga tetap bertahan. Demikian pula kader yang lahir dari rahim partai ini nyaris sempurna menjadi politisi di Indonesia. Demikian pula dengan sosok anggota DPRD Sultra yang terpilih dari Dapil Kolaka Raya ini, nyaris paripurna meniti jalan politiknya hingga bisa mendapat amanah dan tanggung jawab dari masyarakat yang memilihnya.
Adalah Andi Muhamad Saenuddin.S.Si, M.Si, kini menjabat sebagai Ketua Komisi IV di DPRD Sultra, setelah beberapa kali gagal dua kali menjadi Anggota DPRD Kolaka, tak membuatnya patah semangat untuk kembali bertarung di Pemilu Caleg 2024. Ia pun terpilih menjadi anggota DPRD Sultra.
“Sebagai politisi dia termasuk tangguh dan punya daya juang yang tak banyak politisi yang menyamai Andi Saenudin, ini. Keberaniannya dan strategi untuk kemenangannya sangat terukur meski dia berapa kali gagal duduk di DPRD Kabupaten, Karena punya daya juang kuat dia masih berani mempertaruhkan semua kekuatannya untuk membuktikan bahwa dirinya bisa terpilih jadi anggota DPRD di Provinsi Sultra. Dan itu sudah terbukti” ungkap Ridwan Demmatadju, Direktur Kolaka Media Institute ketika diminta untuk menceritakan sekilas jalan politik AMS.
Baginya dunia politik itu adalah pilihan hidupnya, kendati dirinya jebolan sarjana sistem informasi dan jaringan komputer tetapi Ia sangat piawai menekuni dunia politik ini. Tak heran jika dinamika politik di DPD Golkar Kolaka selalu namanya yang disebut dan jadi tokoh kunci yang menentukan.
Dalam jejak perjalanan politiknya AMS sempat menjabat sebagai Skretaris DPD Partai Golkar Kolaka, hingga sempat melakukan perlawanan kepada Ketua DPD Partai Golkar Kolaka H.Umar Tebu yang dinilai tidak menjalankan aturan organisasi secara benar. Dalil inilah AMS dianggap politisi muda yang berani “melawan” Ketuanya.
Dia sosok yang punya komitmen untuk membesarkan partai semenjak dia menjadi anggota dan pengurus di Partai Golkar Kolaka, karena itu pula ia dipercaya dan diberikan tugas untuk menjadi tenaga ahli Ir Ridwan BAE yang masih menjadi Anggota DPR-RI di Jakarta.
Sejak menjadi Tenaga Ahli dari Ridwan BAE, di Senayan Jakarta beberapa program peningkatan infrastruktur di Kolaka Raya ini dapat dengan mudah direalisasikan dengan nilai anggaran yang cukup besar.
” Semua itu saya lakukan untuk membuktikan bahwa meski saya belum jadi anggota DPRD di Kolaka, tetapi saya sudah ikut berkontribusi untuk masyarakat di Kolaka Raya, dan masih banyak lagi program kerja yang diusulkan sejumlah Bupati/Walikota di Sulawesi Tenggara” ungkap AMS suatu ketika bertemu dengan reporter beritasulawesi.co.id.
Mendapat kepercayaan dari masyarakat untuk menjadi anggota DPRD Sultra, AMS mengaku modalnya berbuat yang terbaik sebagai bentuk investasi sosial, ” Saya melakukan hal yang terbaik untuk masyarakat tanpa syarat untuk membantunya sesuai dengan kapasitas yang saya miliki. Saya juga percaya kekuatan dari keluarga dan teman-teman, sahabat yang ikut mendukung saya dalam pemilihan di 2024″ pungkas AMS. (**)
