Kabar Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer terkena operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) muncul dan menggegerkan publik pada Kamis (21/8/2025). Sebelum berita penangkapannya mencuat, pada Rabu (20/8/2025) akun media sosial pribadinya masih mengunggah video Immanuel inspeksi mendadak (sidak) ke pabrik pasta gigi atau biasa disebut odol.
Dalam video berdurasi 25 menit 47 detik itu menampilkan Immanuel yang mengenakan setelan kemeja putih dan celana panjang hitam, sidak ke pabrik odol yang berlokasi di Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Ia menyebutkan, sidak kali ini sebagai proses kelanjutan laporan dari para buruh di pabrik odol tersebut karena diberi cek bodong oleh pihak perusahaan.
Dalam narasinya, Immanuel mengatakan dirinya telah memerintahkan Kepala Dinas Tenaga Kerja Depok untuk segera memanggil pemilik pabrik odol. Ia juga mengaku telah menyiapkan tim kuasa hukum untuk membantu para buruh mengatasi kasus ini.
“Kita juga akan siapkan tim legal untuk melaporkan kasus ini,” ujar Immanuel, dikutip dari akun TikTok @immanuelebenezerofficial, Kamis (21/8/2025).
Ia juga memperingatkan para pemilik usaha untuk jangan pernah bertindak curang dan kurang ajar terhadap para buruh atau pekerja.
“Ini sekali lagi saya peringatkan untuk para pengusaha yang nakal jangan main-main di bawah pemerintahan Presiden Prabowo. Sekali lagi, saya akan menjadi ancaman nyata untuk mereka yang bermain-main dengan nasib rakyat,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Wamenaker Immanuel Ebenezer dengan serangkaian operasi penindakan yang berlangsung sejak Rabu (20/8/2025) malam hingga Kamis (21/8/2025) siang.
