Rahayu Saraswati Dhirakarya Djojohadikusumo, atau dikenal sebagai Rahayu Saraswati, merupakan salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang aktif dalam berbagai bidang legislatif.
Tahun ini, dia menerima penghargaan Fortune Indonesia 40 Under 40. Sekarang Rahayu Saraswati menjabat sebagai wakil ketua Komisi VII DPR, yang membidangi sektor perindustrian, UMKM, ekonomi kreatif, pariwisata, dan sarana publikasi.
Lantas, bagaimana sosok Rahayu Saraswati? Berikut profil dan perjalanan kariernya.
Profil Rahayu Saraswati
Rahayu Saraswati lahir di Jakarta pada 27 Januari 1986. Ia merupakan anak dari pasangan Hashim Djojohadikusumo dan Anie Hashim Djojohadikusumo. Keluarga Djojohadikusumo memiliki sejarah keterlibatan dalam bidang politik dan ekonomi di Indonesia.
Kakek buyutnya, Raden Mas Margono Djojohadikusumo, adalah pendiri Bank Negara Indonesia (BNI). Pamannya, Prabowo Subianto, menjabat sebagai presiden Indonesia ke-8. Pada 2014, Rahayu Saraswati menikah dengan Harwendro Aditya Dewanto dan dikaruniai dua anak.
Rahayu Saraswati mengawali pendidikan di SD Tarakanita II. Setelah itu, dia melanjutkan sekolah ke luar negeri di United World College of South East Asia (Singapura) dan Collège du Léman (Swiss). Ia kemudian melanjutkan pendidikan tinggi di University of Virginia, Amerika Serikat.
Karier profesionalnya dimulai pada 2008 sebagai direktur PT Arsari Duta Semesta. Pada tahun yang sama, dia juga menjabat sebagai komisaris PT Arsari Putra Indonesia. Pada 2009, dia menjadi direktur PT Media Desa Indonesia dan direktur PT Arsari Media Internasional.
Pada 2010, Rahayu mulai aktif dalam isu sosial sebagai kepala divisi antiperdagangan manusia di Yayasan Wadah Titian Harapan. Tahun 2012, dia mendirikan Yayasan Parinama Astha, dan menjabat sebagai pendiri dan ketua.
Kemudian pada 2013, dia menjadi direktur The Legacy Pictures Pte Ltd, sebuah perusahaan di bidang perfilman, serta menjabat sebagai direktur utama PT Bima Sakti Bahari.
Rahayu Saraswati juga dikenal pernah aktif di dunia hiburan. Ia memulai karier akting melalui trilogi film “Merah Putih” pada 2009. Selain itu, dia sempat menjadi presenter di beberapa acara televisi, termasuk sebagai co-host program “Talk Indonesia” dan “Hot Indonesia“.
Rahayu Saraswati juga dikenal pernah aktif di dunia hiburan. Ia memulai karier akting melalui trilogi film “Merah Putih” pada 2009. Selain itu, dia sempat menjadi presenter di beberapa acara televisi, termasuk sebagai co-host program “Talk Indonesia” dan “Hot Indonesia“.
Rahayu Saraswati terpilih sebagai anggota DPR dalam Pemilu 2014, mewakili daerah pemilihan (dapil) Jawa Tengah IV. Ia menjalani satu periode masa jabatan, tetapi tidak berhasil kembali ke DPR pada Pemilu Legislatif 2019–2024. (bsnn)
