Ekonomi &Bisnis

Rupiah Melemah Terhadap Dolar Amerila Serikat

Nilai tukar rupiah terpantau melemah terhadap dolar Amerila Serikat (AS) saat jeda siang. Berdasarkan data Bloomberg, rupiah turun 0,17 persen atau 28 poin ke posisi Rp16.751 per dolar AS.

Saat pembukaan perdagangan nilai tukar rupiah berada di kisaran Rp16.738. Sementara, indeks dolar AS berada di posisi 98,44.

Pergerakan rupiah terpantau masih sangat dinamis. Namun rupiah masih berpeluang untuk menguat hingga penutupan perdagangan di akhir pekan ini.

“Rupiah berpotensi menguat terhadap dolar AS hari ini. Pergerakannya di rentang Rp16.650-Rp16.750 per dolar AS,” kata Analis Pasar Uang, Lukman Leong, di Jakarta, Jumat (19/12/2025).

Lukman melihat peluang penguatan rupiah setelah rilis data inflasi Amerika Serikat. Inflasi menunjukkan tekanan harga di AS mereda.”Kondisi itu meningkatkan prospek pemangkasan suku bunga the Fed. Karenanya, penguatan rupiah mungkin terbatas,” ucap Lukman.

Penguatan yang terbatas, kata Lukman, karena rupiah masih tertekan oleh prospek pemangkasan suku bunga BI. Bahkan, BI masih menahan suku bunga pada Desember 2025, tapi menyebut ruang pemangkasan  masih terbuka. (bsnn)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button