Berita Nasional

Komitmen dan Sinergis Antara Pemangku Kepentingan Dalam Pengelolaan Pertambangan

Reportase dari Pertemuan Direksi Perusahaan Pertambangan Provinsi Sulawesi Tengah

Pertemuan Direksi Perusahaan Pertambangan Provinsi Sulawesi Tengah yang bertempat di Gedung Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Sulawesi Tengah,  Jl. S. Parman No.67, Kelurahan Besusu Tengah, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Kegiatan yang dilaksanakan secara daring dan luring ini dihadiri oleh Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara/Kepala Inspektur Tambang, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, Kepala Bidang Ketenagalistrikan Dinas ESDM Provinsi Sulawesi Tengah, Koordinator Inspektur Tambang Provinsi Sulawesi Tengah, Inspektur Tambang, serta Direksi perusahaan pertambangan di Provinsi Sulawesi Tengah. Kegiatan pertemuan direksi perusahaan ini berlangsung dengan khidmat dan optimis bahwa pengelolaan kaidah teknik pertambangan yang baik di Provinsi Sulawesi Tengah dapat diciptakan melalui komitmen dan sinergis yang baik antara para pemangku kepentingan.

Ahsan selaku Kepala Bidang Ketenagalistrikan yang mewakili Kepala Dinas ESDM Provinsi Sulawesi Tengah menyampaikan dalam sambutannya bahwa peran sektor pertambangan di Sulawesi Tengah semakin diperhitungkan.

“Peran tersebut khususnya dapat dilihat dalam mendukung industri nasional melalui penyediaan bahan baku pembuatan baterai yang diperoleh dari bahan galian nikel kadar rendah yang berasal dari beberapa kabupaten yang ada di Sulawesi Tengah. Masifnya kegiatan pengelolaan sumber daya mineral memberi dampak terhadap pertumbuhan ekonomi, namun di sisi lain terdapat potensi kecelakaan kerja dan penurunan kualitas lingkungan. Ahsan berharap melalui pertemuan ini tercipta suatu kesepakatan yang menjadi komitmen bersama untuk melaksanakan kaidah Teknik pertambangan yang baik” ujarnya di hadapan peserta Selasa (21/2) lalu.

Selanjutnya penyampaian dari Rudi Dewato selaku Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah yang mewakili Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah. Rudi mengapresiasi atas dilaksanakannya pertemuan ini sebagai langkah penting untuk memastikan terwujudnya kaidah Teknik pertambangan yang baik di Sulawesi Tengah.

“Semoga dari kegiatan ini dapat tersosialisasikan hal-hal urgen yang harus ditaati dan dilaksanakan perusahaan pertambangan sebagai bagian manajemen risiko untuk menekan potensi kecelakaan kerja, begitu juga dengan penerapan manajemen krisis apabila terjadi kecelakaan kerja yang tidak bisa dihindari dan harus ditangani dengan langkah-langkah professional”, pungkas Rudi. Rudi dalam akhir penyampaiannya berharap dengan kegiatan ini dapat mendorong komitmen, inovasi, sinkroniasai dan sinergitas dalam menerapkan kaidah Teknik pertambangan yang baik, yang sejalan dengan visi misi gerak cepat menuju Sulawesi Tengah yang lebih sejahtera dan lebih maju.

Sunindyo Suryo Herdadi selaku Direktur Teknik dan Lingkungan/Kepala Inspektur Tambang menyampaikan bahwa pengelolaan keselamatan pertambangan di Provinsi Sulawesi Tengah masih perlu ditingkatkan. Sunindyo bersama-sama mengajak para direksi untuk membuat program kerja yang baik yang berbasis pengendalian risiko. Menurutnya letidakpastian pada era ini menjadi suatu keniscayaan, termasuk juga pada industri pertambangan, dimulai dari harga komoditas, ancaman-ancaman yang sulit diprediksi seperti bencana alam, atau bahkan wabah penyakit seperti yang baru-baru ini terjadi.

Sunindyo berpendapat bahwa hal tersebut tentunya dapat diatasi dengan baik apabila kita benar-benar sudah mampu untuk mengantisipasinya dengan baik. Untuk mengantisipasi semua ketidakpastian tersebut diperlukan sinergi yang baik dari setiap pemangku kepentingan, mulai dari pekerja tambang, perusahaan jasa pertambangan, manajemen dan pemerintah dalam menciptakan good mining practice.

Sinergisasi tersebut, menurut Sunindyo, dapat berupa dukungan pihak manajemen terhadap program-program pengelolaan Keselamatan Pertambangan yang merupakan hal wajib, sesuai dengan amanat ketentuan peraturan perundangan. Direksi memberikan dukungan penuh kepada Kepala Teknik Tambang (KTT) pada perusahaan tambang maupun kepada Penanggung Jawab Operasional (PJO) pada perusahaan jasa pertambangan guna menjamin terlaksananya pengelolaan Keselamatan Pertambangan.

“Semua pekerja tambang harus berkomitmen dalam menjalankan tugas sesuai dengan standar, norma, dan aturan yang berlaku, mengingat keselamatan di area kerja bukan merupakan tanggungjawab satu individu, namun seluruh anggota/kelompok yang bekerja di dalamnya. Inspektur Tambang (pemerintah) melaksanakan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan pengelolaan keselamatan pertambangan yang merupakan salah satu kewajiban dalam penerapan good mining practice” ungkapnya.

Sunindyo, dalam kesempatan ini juga menyinggung terkait dengan pelaksanaan atau wujud komitmen dalam pengelolaan kaidah teknik pertambangan yang baik di Provinsi Sulawesi Tengah, harus dengan dilakukan penandatangan deklarasi komitmen bersama. Penandatanganan deklarasi komitmen dipandu langsung oleh Muhammad Saleh selaku Koordinator Inspektur Tambang Provinsi Sulawesi Tengah terhadap seluruh direksi yang hadir.

Adapun isi deklarasi komitmen tersebut adalah sebagai berikut:

1.Menjalankan dan menjamin untuk terlaksananya kewajiban kaidah teknik pertambangan yang baik pada kegiatan operasional kami sesuai dengan peraturan perundangan;

2. Menyediakan sumber daya (personil, biaya, organisasi, sarana, prasarana, intalasi, dan peralatan pertambangan) yang memadai untuk menjamin kegiatan operasional dapat dilaksanakan secara aman, sehat, dan produktif serta sesuai peraturan perundangan;

3.Memberikan dukungan penuh kepada Kepala Teknik Tambang sehingga dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan peraturan perundangan; dan

4. Melaksanakan koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait sesuai dengan peran dan tanggung jawabnya.

(k15)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button