Data visualization atau visualisasi data merupakan sebuah presentasi grafis yang dibuat untuk menyampaikan informasi atau data hasil analisis.Singkatnya, visualisasi data merupakan penyampaian data dalam bentuk grafis.Dalam dunia bisnis sendiri, visualisasi data sangatlah penting. Visualisasi data digunakan dalam berbagai kegiatan.Sebagai contoh, umumnya divisi marketing menggunakan visualisasi data untuk menginformasikan kualitas produk mereka berdasarkan rating yang diberikan oleh konsumen.
Tidak hanya itu, divisi keuangan juga menggunakan visualisasi data dalam bentuk diagram atau tabel untuk menginformasikan keuntungan yang diperoleh dalam periode tertentu.Visualisasi data membantu proses penyampaian informasi dan membuatnya menjadi lebih mudah dipahami.
Berdasarkan studi yang dilakukan oleh wyzowl, umumnya orang – orang hanya mengingat sekitar 20% informasi dari apa yang mereka baca dan 10% dari apa yang mereka dengar.Sebagai perbandingan, dari studi yang sama ternyata orang – orang dapat mengingat sekitar 80% informasi dari apa yang dilihat dan lakukan.
Selain itu, data visual diproses 60.000 kali lebih cepat dibanding tulisan. Hal ini berarti informasi yang diterima melalui visual lebih mudah diserap dan diingat oleh audiens.
Tidak hanya membuat data lebih mudah dipahami, visualisasi data memiliki banyak fungsi lainnya seperti:
1. Meningkatkan pemahaman
Salah satu fungsi utama dari visualisasi data adalah memudahkan komunikasi antar stakeholder. Pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan melihat dan memahami hasil kerja perusahaan berdasarkan variabel – variabel yang ada.
2. Memperkaya perspektif
Seperti yang dijelaskan dalam point pertama, visualisasi data memudahkan proses komunikasi. Untuk itu, setiap orang yang memahami isi dari suatu data tersebut dapat memberikan pendapat masing – masing mengenai informasi tersebut.Bayangkan apa yang terjadi jika dalam suatu tim hanya beberapa orang saja yang mampu memahami suatu informasi yang disajikan secara teknikal.
3. Mengidentifikasi masalah
Data yang disajikan dengan metode visual dapat membantu user untuk mengidentifikasi masalah melalui diagram ataupun tabel yang memberikan gambaran akan suatu trend, isu hingga pola tertentu.Hal ini tentunya membantu perusahaan untuk menyiapkan mitigasi dalam menghadapi permasalahan yang berpotensi mengancam atau merugikan perusahaan.
4. Mempercepat proses pengambilan keputusan
Komunikasi yang jelas dan to the point membuat proses decision making menjadi semakin cepat dan efektif. Semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk memahami suatu informasi, maka waktu yang dibutuhkan untuk mengambil keputusan juga akan semakin panjang.
Visualisasi data meningkatkan proses penyerapan data, sehingga data maupun informasi dapat dipahami lebih cepat dibanding metode lainnya.
Dengan demikian, audiens lebih mudah memahami informasi karena hanya beberapa poin utama yang disorot dalam visualisasi data, audiens juga dapat mengambil keputusan lebih cepat dan akurat sesuai dengan informasi utama yang di highlight oleh visualisasi data.
Dalam pengaplikasiannya, tersedia berbagai tools yang mendukung visualisasi data yaitu Ms. Excel, Google Charts, Tableau, dll.Di antara sekian banyak tools yang disebutkan, Tableau dan Ms. Excel merupakan tools yang sering digunakan karena banyaknya fitur yang disediakan dan tampilan yang mudah digunakan untuk pemula.
Sayangnya, masih banyak orang yang belum paham cara untuk memvisualisasikan data secara efisien dan memberikan impact yang besar bagi perusahaan.
Untuk itu, banyak perusahaan yang menggunakan jasa profesional untuk membantu proses visualisasi data agar tujuan perusahaan dapat tercapai dengan maksimal.
