Pj Bupati Kolaka Utara Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Anoa Tahun 2023
Dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1444 H/2023 M, Polres Kabupaten Kolaka Utara menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Anoa Tahun 2023 pada Senin (17/04). Apel ini dihadiri oleh Pj. Bupati Kolaka Utara Parinringi, S.E.,M.Si. sebagai pembina upacara serta Kapolres Kolaka Utara, Forkopimda dan Kepala OPD.
“Kepolisian Republik Indonesia menegaskan bahwa pengamanan mudik tahun ini harus dilaksanakan secara ketat dan terkoordinasi untuk meminimalkan potensi terjadinya kecelakaan dan gangguan keamanan di jalan raya. Pasukan yang terdiri dari unsur TNI/Polri, Pol. PP., BPBD, Perhubungan dan Damkar diharapkan dapat bekerja sama secara sinergi dan profesional dalam menjalankan tugas pengamanan” demikian amanat Kapolri yang dibacakan oleh Pj. Bupati Kolaka Utara,
Dalam kesempatan tersebut, Pj. Bupati Kolaka Utara dan Kapolres Kolaka Utara AKBP Moh. Yosa Hadi , SIK., M.M., melakukan pemeriksaan pasukan yang akan bertugas selama periode mudik. Diharapkan dengan adanya Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Anoa Tahun 2023 ini, pengamanan mudik tahun ini dapat dilaksanakan dengan aman dan berkesan.
Operasi Ketupat 2023 melibatkan 368 personil pengamanan gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Kementerian terkait, BNPB, BMKG, Basarnas, Pertamina, Jasa Raharja, Jasa marga, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pramuka, dan mitra Kamtibmas lainnya. Pasukan yang dilibatkan akan ditempatkan pada tiga titik pos diantaranya pos pengamanan, pos pelayanan dan pos terpadu.
“Demi kelancaran arus mudik dan balik, maka dilakukan pembatasan operasional angkutan barang, sedangkan angkutan yang masih diizinkan beroperasi adalah kendaraan pengangkut BBM, hantaran uang, hewan ternak, pupuk dan bahan pokok”, urainya.
“Terkait permasalahan lakalantas optimalkan langkah-langkah preventif dengan menempatkan porselin dan melengkapi rambu pada titik-titik rawan kecelakaan, lakukan secara humanis”, lanjutnya
Kapolri lewat amanatnya juga menekan kepada petugas lapangan dengan mengingatkan masyarakat untuk memastikan kelayakan kendaraan sebelum digunakan.
“Lakukan penguatan edukasi tertib lalu lintas, imbau pengemudi untuk memastikan kondisi kesehatan dan segera beristirahat apabila mengalami kelelahan”, pesannya.
(K17)