Tanggal merah pertama bulan Mei jatuh pada Senin, 1 Mei 2023 yang diperingati sebagai Hari Buruh Internasional. Tentu tanggal ini tidak dipilih secara tiba-tiba atau acak. Ada sejarah panjang mengenai hari buruh ini. Hari Buruh Internasional atau disebut juga May Day dibuat untuk memperingati perjuangan bersejarah yang dilakukan oleh pekerja dan gerakan buruh, di banyak negara pada tanggal 1 Mei.
Hari buruh, bukan hanya sebagai Pengingat sebuah Proses perjuangan Buruh dan Karyawan, hari buruh Nasional juga harusnya menjadi Momentum untuk Pengusaha dan Pemerintah agar dapat melihat apa saja yang menjadi tuntutan Buruh dan karyawan selama ini sehingga terkadang ada Gerakan dari Kawan Buruh dan Karyawan ungkap Ulfiah,SE salah satu Anggota DPRD Konawe dari Partai Gerindra. ”
Penentuan Tanggal 1 Mei sebagai Hari Buruh Nasional bukan hanya sekedar ditunjuk atau di tetapkan, tapi harus di ingat bahwa Tanggal 1 Mei, adalah Hari yang sangat bersejarah buat kawan kawan buruh, bukan hanya di Daerah hari tersebut tapi baik Nasional maupun Dunia, semuanya memperingati Hari Bersejarah kawan kawan Buruh dan Karyawan.
Kami juga berharap, Baik Pemerintah dan Pengusaha tidak hanya sekedar Memperingati tanggal 1 Mei sebagai hari yang biasa, tetapi mari kita melihat bagemana perjuangan kawan kawan buruh untuk bisa mendapatkan hak – haknya yang semestinya menjadi haknya dengan tidak merugikan pihak pengusaha.
Dan di Konawe, Anggota DPRD dari Partai Gerindra ini, Ulfiah, SE familiar di kalangan pekerja dan karyawan kawasan industri nikel PT. VDNIP dan PT. OSS, berharap hal-hal yang menyangkut kesejahteraan buruh dan sistem kerja yang egaliter itu yang mesti perusahaan komitmen jalankan untuk saling memberikan input, output majunya perusahaan dan kesejahteraan buruh terjamin serta penindasan sistem kerja buruh tidak terjadi. Pungkas Ulfiah.
