Catatan Abd Rajab DM

Perspektif Imajiner Pilkada Kolaka 2024.

Dari Komposisi Partai Secara Nasional dan Daerah

Semua ini adalah perspektif, situasi bisa saja berubah sesuai dengan fatsun arah politik itu sendiri, baik dalam skala lokal ataupun nasional, “Disclaimer”.

Ini catatan awal penulis yang secara imajiner tergambarkan dalam ruang lingkup melihat Pemilihan Kepala Daerah serentak di Kabupaten Kolaka tahun 2024.

Ketika apa yang jadi harapan, keinginan dan perspektif dipadukan dengan situasi pembaruan politik yang berhitung nya dari perspektif nasional yang garisnya di tarik ke daerah, khusus untuk Kabupaten Kolaka Provinsi Sulawesi Tenggara.

Komposisi politik yang ideal untuk situasi di Kabupaten Kolaka, hanya saja apa ini bisa mengejawantahkan atu diterjemahkan oleh Figur Calon Kepala Daerah yang akan ikut berkontestasi nantinya di ajang Pilkada serentak.

Kita simak komposisi hasil Pemilihan Umum DPRD Kabupaten Kolaka untuk DPRD Periode 2024-2029, dimana Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sebagai pemenang dengan mendudukkan perwakilan nya sebanyak 5 orang.

Dan Partai Golongan Karya (GOLKAR) mendudukkan perwakilan nya sebanyak 2 Orang, menjadi hitungan adalah adanya Calon DPRD dari Partai Golkar yang secara personal meraih suara figur yang terbesar dari keseluruhan Calon DPRD Kabupaten Kolaka sebanyak 35 Orang yang terpilih dan akan menjalankan amanah rakyat di periode 2024-2029.

Secara khusus Partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA) di Kabupaten Kolaka walaupun mendudukkan perwakilan nya sebanyak 4 Orang, namun secara Nasional di Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden menjadi pemenang atas terpilih nya Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang merupakan diusung oleh Partai Gerindra dan partai lainnya di Koalisi Indonesia Maju yang sebentar lagi akan bertransformasi menjadi Gerakan Solidaritas Indonesia untuk meletakkan fondasi kokoh pembangunan nasional Konsep “Asta Cita” Menuju Indonesia Emas 2045 yang tentunya ditarik kebawah di daerah Kabupaten Kolaka ada harapan besar masyarakat yang memilih Presiden dan Wakil Presiden pada Pilpres 14 Februari 2024 lalu terjalin sinergitas program secara nasional dan daerah kedepannya di masa akan datang.

Tentunya sekilas perspektif imajiner ini dalam pandangan penulis, dibutuhkan sosok yang pas dalam kondisi lokal Kolaka tentunya, dalam artian simbolik nya adalah “Yang Berjuang, Yang Menang”, tagline kuasa kata politik ini ada yang dapat menterjemahkan komposisi ini, pastinya akan terjawab di bulan Agustus 2024, ketika semuanya telah terang benderang Figur Kepala Daerah yang mendapat dukungan dan rekomendasi dari Partai untuk mendaftar secara resmi menjadi Calon Kepala Daerah Kabupaten Kolaka yang berpasangan sebagai Bupati dan Wakil Bupati, karena kata kunci dari “Asta Cita” adalah program Hilirisasi SDA, yang mana Peta Jalan nya ada di Kabupaten Kolaka Provinsi Sulawesi Tenggara yang dalam pandangan penulis adalah “Jalur Anggrek Kolaka-Kalimantan di IKN’.

Wallahu Alam Bisshawaf
Billahit Taufiq Wal hidayah

Pomalaa,26/3/2024.

 

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button