Kapal Pertamina Terbakar di Mataram Angkut 5.900 Kiloliter Pertalite

Kapal MT Christin yang mengangkut bahan bakar minyak atau BBM Pertamina yang terbakar di perairan Pantai Ampenan, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), mengangkut 5.900 kiloliter Pertalite, Minggu (26/3), pukul 14.50 Wita.
Demikian dinyatakan Pertamina Patria Niaga Regional Jatim Bali Nusra. Kapal Pertamina bernama MT Christin tersebut disewa Pertamina Internasional Shiping.
“Kapal dicarter langsung oleh Pertamina internasional dengan membawa muatan 5.900 kiloliter BBM jenis Pertalite yang sedianya akan dilakukan loading di terminal BBM Ampenan sebesar 2.700 kiloliter,” ungkap Pjs Area Manager Komunikasi dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatim Bali Nusra, Taufik Kurniawan.
Lebih lanjut Taufik mengatakan, rencananya setelah loading di terminal BBM Ampenan, kapal MT Christin akan berlanjut ke terminal BBM berikutnya. “Rencananya melanjutkan menuju Terminal Sanggara sebesar 3.200 kiloliter,” ujarnya.
Selain itu, Pertamina Ampenan tengah berkoordinasi dengan seluruh pihak termasuk Pelindo, syahbandar, dan seluruh pihak terkait untuk memadamkan kapal yang terbakar.
Dikatakan, jumlah awak kapal yang menjadi korban kapal terbakar tersebut sebanyak 17 orang. Tiga orang dikabarkan meninggal dunia, yaitu Diki Abdul Aziz (mualim), Sukirman (bosun), dan Dani Maulana (cadet deck). Mereka masih dalam pencarian. Adapun 14 orang lainnya berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat.
Hingga saat ini, petugas terkait telah melakukan upaya proses pemadaman terhadap kapal yang terbakar (k12)