Berita Regional

Pj Bupati Kolaka Utara Resmikan Cafe Coklat dan Galery

Pertama di Sulawesi Tenggara

Sebagai sentra tanaman Kakao atau dikenal dengan tanaman buah coklat,Kolaka Utara pernah mengalamai masa kejayaannya sebagai daerah penghasil terbesar di Sulawesi Tenggara. Untuk mengembalika masa kejayaan tersebut Pemerintah Kabupaten Kolaka melakukan sejumlah terobosan untuk kembali mengajak seluruh masyarakat petani di Kolaka Utara untuk kembali membududayakan komsumsi coklat, termasuk kegiatan peremajaan tanamannya.

Kali ini, melalui program Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Kolaka meluncurkan Cafe Coklat dan Galery yang akan menjadi Pusat Oleh-oleh Khas Daerah dan Tempat Promosi Produk Berbahan Dasar Kakao sekaligus guna mengoptimalkan program major project dan pengembangan kawasan perkebunan berbasis koorporasi petani di Kolaka Utara.

Pj. Bupati Kolaka Utara Parinringi, SE.M.Si, dalam sambutan peluncuran program tersebut menyampaikan bahwa dengan Cafe Coklat dan Galery, setidaknya dengan kegiatan ini akan menjadi bukti keseriusan pemerintah daerah dalam mendorong tumbuh berkembannya ekonomi sekaligus upaya menekan inflasi daerah.

“Oleh karena itu melalui program ini kami sangat  mendukung program ini, dan menjadi salah satu program inovasi daerah yang diampuh oleh Dinas Perkebunan dan Peternakan. Saya sangat berharap bahwa dengan hadirnya cafe dan galeri coklat dan galeri ini dapat berkontribusi akan kebangkitan ekonomi di Kolaka Utara” ungkap Kabid IKP dan Humas Diskominfo Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara Syahlan Launu, mengutip sambutan tertulis Pj Bupati Kolaka Utara, Kamis (4/5) kepada beritasulawesi.co.id

Menurut Pj.Bupati Kolaka Utara, sebagaimana diketahui bahwa pasca pandemi yang lalu sangat berdampak melemahnya perekonomian di semua sektor. Karena itu kebangkitan ekonomi di Kabupaten Kolaka Utara, salah satu fokus utamannya di tahun ini,yang juga akan diaplikasikan ke berbagai program pemerintah terutama pada sektor ekonomi dan kreatif.

Pj Bupati menjelaskan, kehadiran Cafe Coklat dan Galery ini hadir yang pertama kali di Sulawesi Tenggara ke depan dapat mendorong diversifikasi produk olahan kakao yang mempunyai nilai tambah yang lebih tinggi. Disamping itu juga dalam rangka mendorong peningkatan konsumsi coklat di Indonesia karena berdasarkan data konsumsi Kakao Indonesia saat ini masih relatif rendah rata-rata 0,5 kg  per kapita per tahun jauh lebih rendah dibanding dengan konsumsi negara-negara Eropa yang lebih dari 8 kg per kapita per tahun.

“Oleh karena itu melalui kesempatan ini saya mengajak kepada masyarakat Kolaka Utara untuk membudayakan konsumsi coklat sebagai wujud komitmen dan kesadaran dalam mencintai produk lokal Kolaka Utara yang sama-sama kita cintai Cafe Coklat dan Galerinya mempunyai makna yang penting bagi daerah kita khususnya dalam mengembangkan produk hilir kakao sebagai upaya mendorong kegiatan ekonomi masyarakat, di tempat ini  akan menjadi pusat oleh-oleh khususnya berbahan baku coklat khas Kolaka Utara sekaligus ke depan menjadi rest area dan destinasi persinggahan lalu lintas orang yang melintasi Kolaka Utara” kata Pj Bupati Kolaka Utara melalui keterangan pers Kabid IKP dan Humas Diskominfo Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara. (K17)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button