Politisi Eva Kusuma Sundari memutuskan hengkang dari PDI Perjuangan (PDIP) ke Partai Nasdem. Ia pun mengaku sudah mengajukan surat pengunduran diri secara resmi ke partai lamanya tersebut.
“Saya sudah kirim surat mengundurkan diri pada tanggal 13 April 2023 lalu kepada Ketum dan Sekjen PDIP,” katanya kepada sejumlah wartawan di Jakarta pada Selasa (16/5).
Menurutnya, dengan pengajuan surat pengunduran diri tersebut, dirinya mengikuti aturan organisasi partai yang berlaku dan mundur secara baik-baik.
Namun ketika ditanyakan mengapa ia hengkang dari PDIP dan kini bergabung dengan Partai NasDem, bahkan maju sebagai bakal calon legislatif (bacaleg) dari partai barunya tersebut, ia belum bersedia menjelaskannya.
“Untuk sementara informasi itu dulu ya,” ucapnya singkat.
Untuk diketahui, Eva Kusuma Sundari, kini bergabung dengan Partai Nasdem. Eva Sundari maju sebagai bakal calon legislatif (caleg) Pemilu 2024 dari Partai Nasdem.
Hal ini membantah pernyataan Ketua DPP PDIP Bidang Ideologi dan Kaderisasi, Djarot Saiful Hidayat yang sebelumnya mengatakan bahwa Eva Kusuma Sundari bergabung dengan Nasdem tanpa adanya komunikasi dengan DPP PDIP.
“Terkait hal ini saya tidak ada komentar,” ucapnya singkat Selasa (16/5/2023).
Sebelumnya, Djarot mengaku tidak mengetahui alasan tiba-tiba mantan anggota DPR RI itu berpindah ke Nasdem.
“Infonya begitu. Tidak ada komunikasi dengan kita,” ujar Djarot yang dikutip pada kemarin Senin (15/5/2023).
Namun begitu, Djarot menyatakan partainya juga sudah bersikap atas keputusan Eva tersebut. Dia bilang, Eva sudah resmi diberikan sanksi berupa pemecatan sebagai kader PDIP.
“Secara otomatis dipecat sebagai anggota partai,” pungkas dia. (K15_jkt)
