Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Tim pendaftaran dan dokumen haji Reguler 2024 menyebutkan hingga saat ini terdapat 6 (enam) jemaah haji asal Sultra meninggal dunia di tanah suci Makkah.
Ketua Tim pendaftaran dan dokumen haji Reguler Kanwil Kemenag Sultra, H. La Ode Mardangki menyebutkan dari enam Jemaah haji yang wafat itu, terbagi dalam lima kelompok terbang (Kloter) penerbangan UPG Makassar.
Adapun jemaah haji yang wafat sejak kedatangan di tanah suci menunaikan ibadah rukun islam ke lima hingga jelang pemulangan ke tanah air yakni H.Abdullah Amin, asal Kabupaten Muna meninggal pada tanggal (15/06) di Rumah Sakit Mina Al Wadi Arab Saudi yang tergabung dalam Kloter 31-UPG.
Kedua, H.Anwar Pasolong, asal Kabupaten Kolaka meninggal dunia (17/06) di RS.Mina Arab Saudi tergabung dalam Kloter 33-UPG.
Ketiga, atas nama H.Lukman Sukiman bin Surumana asal Kota Kendari yang meninggal dalam perjalanan menuju RS.King Foishal Makkah pada tanggal (18/06) tergabung dalam Kloter 28-UPG.
Keempat atas nama H.La Muda La Maindi asal Kota Baubau yang meninggal pada tanggal (26/06) pukul 06.15 waktu Arab Saudi yang tergabung dalam Kloter 35-UPG.
Kelima atas nama Hj.Nurhana Tamme Lido asal Kabupaten Konawe meninggal pada (26/06) pukul 13.15 waktu Arab Saudi di RS An Nour Makkah tergabung dalam Kloter 29-UPG.
Kemudian, keenam, atas nama H.Sahuddin La Pasele asal Kabupaten Buton yang meninggal pada (28/06) pukul 01.30 waktu Arab Saudi tergabung dalam Kloter 31-UPG Makassar.
“Semoga amal ibadah dan haji mabrur diterima di sisi Allah SWT, insya Allah, amiin,” kata La Ode Mardangki mewakili Kakanwil Kemenag Sultra, Rabu (3/7/2024).
Jamaah haji asal Sultra pada musim haji tahun ini berjumlah 2.122 orang tergabung dalam lima Kloter yakni 28-UPG, 29, 31, 33 dan kloter 35-UPG.
Terkait pemulangan jamaah haji Sultra Kloter 28-UPG dari tanah suci Madinah pada tanggal 12 Juli 2024, tiba di Makassar 13 Juli, dan bertolak ke Kendari pada 14 Juli 2024. (bsnn)
