USN Kolaka Lakukan Pelatihan dan Pendampingan Kegiatan Diversifikasi Produk Gula Aren di Kelurahan Polinggona

Melihat Potensi ekonomi produktif di Kelurahan Polinggona ditopang dengan potensi sumberdaya alam dan ketersediaan hasil pertanian yang melimpah. Masyarakat Kelurahan Polinggona juga memiliki industri rumahtangga pengolahan gula aren dengan hasil produksi gula aren balok. Meskipun anggota kelompok produktif secara ekonomi akan tetapi pendapatan anggota kelompok tidak menentu tergantung dari hasil usaha yang dilakukan.
Demikian diungkapkan Dr. Yuli Purbaningsih, S.TP.,MP, Ketua Pelaksana, didampingi Helviani,SP., M.Si (anggota Pelaksana, Abd. Rahim, ST., M.Si (anggota Pelaksana) Aminah Sagista dan Rahmat Ari. F (Mahasiswa Agribisnis) pada kegiatan Pelatihan dan Pendampingan Kegiatan Diversifikasi Produk Olahan Gula Aren di Kelurahan Polinggona, Kecamatan Polinggona, Kabupaten Kolaka.
Menurut Dr. Yuli Purbaningsih, S.TP.,MP, Tujuan pelaksanaan kegiatan pemberdayaan adalah peningkatan ekonomi kelompok wanita Harum Sari melalui diversifikasi produk olahan gula aren. Gula aren balok dapat dilakukan diversifikasi olahan agar tercipta nilai tambah produk.
“Jika dilihat dari ketersediaan bahan tersebut sangat mendukung keberlanjutan diversifikasi olahan aren. Fokus kegiatan pengabdian adalah memberikan peningkatan pengetahuan aspek manajemen dalam rangka peningkatan income generating, kemampuan dan keterampilan serta pendampingan pada kelompok wanita tani, pada aspek produksi kegiatannya dalam rangka pencapain diversitas produk. Peran tersebut untuk menunjang pendapatan ekonomi keluarganya” jelasnya dihadapan anggota Kelompok Wanita Tani Harum Sari Kelurahan Pilinggona.
Lebih lanjut Dr. Yuli Purbaningsih, S.TP.,MP, didampingi Helviani,SP., M.Si menguraikan bahwa kegiatan yang didanai melalui Program Pengabdian Masyarakat DRTPM Kemendikbudristek Tahun Anggaran 2024 akan meningkatkan kapasitas kelompok wanita tani dengan pemberian pengetahuan dan keterampilan penggunaan teknologi tepat guna yang meliputi teknologi pengolahan dan produksi (mekanisasi).
Selain itu juga pengetahuan Teknologi Produksi pengolahan juga menjadi bagian penting dalam pendampingan kelompok Tani Wanita Harum Sari dalam melakukan peningkatan kapasitas dan ketrampilan teknologi produksi pengolahan dan tersedianya peralatan penggilingan kopi, pembuatan gula semut, pembuatan aneka kripik, penghancur bahan dan dan alat pengemasan sehingga produk olahan hasil diversifikasi memiliki daya tawar. Diversifikasi produk gula aren menjadi 5 (lima) jenis produk olahan yakni, produk Kopi jahe aren, Kopi Aren (Karen), Wedang Jahe aren (Jaren), Maren (Marning Aren), Aneka Kripik Aren.
“Peningkatan pengetahuan dan kemampuan kelompok wanita tani bidang manajemen dalam hal ini manajemen usaha, berbasis ekonomi kreatif yang telah dianalisis secara sederhana. Manajemen dalam hal ini, melakukan peningkatan kapasitas dan ketrampilan tentang proses pengorganisasian, pengaturan, pengelolaan SDM, sampai dengan pengendalian agar bisa mencapai tujuan dari suatu kegiatan” pungkasnya. (bssn)