Berita Nasional

Indonesia Kuasai 43 Persen Cadangan Nikel

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyebutkan Indonesia sangat beruntung dapat menguasai 43 persen cadangan nikel dunia. Pasalnya komoditas nikel saat ini menjadi barang langkah di dunia.

“Nikel ini menjadi barang langka dan barang mewah di dunia. Total cadangan nikel dunia, 43 persen itu ada di Indonesia,” kata Bahlil Lahadalia kepada wartawan di Kantor DPP Partai Golkar Jakarta, Kamis (8/5).

Menurut Bahlil, besaran cadangan nikel yang dimiliki Indonesia membuat sejumlah negara dari China hingga Amerika Serikat (AS) berbondong-bondong datang. Khususnya, ketika dunia berfokus kepada energi baru terbarukan dan mobil listrik.

“Selain nikel, Indonesia memiliki dua komponen utama lainnya untuk membuat baterai mobil listrik yakni kobalt dan mangan. Jadi, sekarang China, Jepang, Korea, Uni Eropa, Amerika, semua minta (tiga) komoditas ini di Indonesia. Ini nilai strategis,” ucap Bahlil.

Bahlil menegaskan bahwa Indonesia telah menyadari betapa berharganya komoditas tersebut. Sehingga mengeluarkan kebijakan hilirisasi, alias melarang ekspor dan lebih memilih mengolah mineral mentah di dalam negeri.

“Ketika pada tahun 2020 kita menyetop ekspor ore nikel, Uni Eropa membawa kita ke WTO. Uni Eropa tidak ingin untuk nikel itu dilarang ekspor raw material-nya, harus semuanya dikirim mentah saja,” kata Bahlil. (bsnn)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button