Revitalisasi Tempat Pelelangan Ikan Kendari Lebih Modern

Dinas Cipta Karya dan Bina Konstruksi Provinsi Sulawesi Tenggara tengah fokus merevitalisasi tempat pelelangan ikan (TPI) Kota Kendari yang modern dengan anggaran mencapai Rp 6 miliar.
Proyek yang sudah berjalan sekitar 20–30 persen ini ditargetkan rampung pada Desember 2025 mendatang.
“Kegiatan yang urgen saat ini adalah revitalisasi tempat pelelangan ikan. Semua bangunan rusak akan diganti agar menjadi tempat yang lebih nyaman dan bersih,” ujar Kadis Cipta Karya dan Bina Konstruksi Sultra, Martin Effendi, Rabu (29/10/2025).
Revitalisasi ini dilakukan secara menyeluruh, mulai dari bangunan utama, pagar, hingga area parkir dan tempat aktivitas jual beli ikan.
Ia mengatakan bahwa pemerintah ingin menciptakan lingkungan pelelangan ikan yang tertata, higienis, dan layak bagi pedagang maupun pembeli.
“Selama ini kondisi bangunan banyak yang rusak, pedagang berjualan tidak beraturan, bahkan ada yang sampai ke jalan raya. Melalui revitalisasi ini, semua akan kita tata kembali agar aktivitas jual beli lebih nyaman,” jelasnya.
Pedagang yang selama ini berjualan di area TPI akan tetap diakomodasi. Mereka akan menempati lapak-lapak baru yang dibangun di dalam kawasan agar tidak lagi menimbulkan kemacetan dan kesan kumuh.
“Semua pedagang yang sudah lama di sana akan kami tempatkan di area baru yang rapi dan bersih. Tidak ada lagi yang menjual di pinggir jalan,” tambah Martin.
Selain meningkatkan kenyamanan, revitalisasi ini juga diharapkan mampu memperkuat ekonomi masyarakat pesisir dengan menciptakan pusat perdagangan ikan yang lebih modern dan menarik bagi pembeli maupun wisatawan. (bsnn)




