Berita Nasional

Mantan Koruptor Jadi Stafsus Mensos

Rocky Gerung: Kelihatan Ibu Risma Ini Miskin

Pengamat politik sekaligus akademisi, Rocky Gerung mengatakan pengangkatan Tasdi, mantan Bupati Purbalingga sebagai staf khusus (Stafsus) Menteri Sosial oleh Tri Rismaharini menunjukan miskinnya akal.

Tak hanya miskin akal, Rocky mengatakan itu menunjukan langkah pejabat yang miskin moral.

Seperti dikabarkan, Tasdi merupakan bupati Purbalingga 2016-2021. Namun pada 2017 Tasdi kena OTT KPK karena kasus suap proyek Islamic Center Purbalingga.

Tasdi divonis tujuh tahun penjara dan denda Rp 300 juta. Setelah mendekam di penjara Lapas Kedungpane selama 4 tahun 8 bulan Tasdi bebas bersyarat pada September 2022.

Beberapa bulan kemudian Tasdi disebut Megawati Soekarnoputri sebagai sosok yang dekat dengan rakyat di momen HUT PDIP. Tak berlangsung lama, Tasdi diangkat menjadi Stafsus Mensos.

Meski disebut belum ber-SK, namun ia mulai bertugas keliling Indonesia membantu kerja-kerja Mensos Risma. Tasdi mengaku akan berkunjung ke Aceh dan Natuna dalam rangka tugas sebagai Stafsus Mensos.

“Ini kelihatan ibu Risma ini miskin akal,” kata dia seperti dilansir dari Rocky Gerung Official, Rabu (15/03).

Rocky mengungkap, tak sepantasnya Risma mengangkat bekas napi koruptor sebagai Stafsus. Ini lantaran korupsi merupakan kejahatan luar biasa (extraordinary crime). Koruptor menurutnya lebih nista dari maling ayam dan jambret. Koruptor mencuri uang negara karena rakus. Sementara maling ayam mencuri karena kebutuhan.Pengangkatan Tasdi sebagai Stafsus Mensos juga menandakan tidak adanya mekanisme kontrol internal Kemensos.

Semestinya Inspektorat Kemensos mengingatkan Risma agar tidak menerima begitu saja bekas napi koruptor sebagai Stafsus, terlebih Stafsus bidang pengentasan kemiskinan.

“Irjen bu Mensos seharusnya mengingatkan,” tuturnya. (k17)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button