BKTI,PII dan UNS Gelar Indonesia Industrial Summit 2023
Menyongsong Green Industry Melalui Hilirisasi Indusri Berbasis TKDN

Indonesia Industrial Summit 2023 yang diselenggarakan oleh Badan Kejuruan Teknik Industri – Persatuan Insinyur Indonesia (BKTI-PII) bekerjasama dengan Universitas Sebelas Maret (UNS) telah sukses diselenggarakan. Acara yang berlangsung pada tanggal 29-30 Agustus 2023 di Surakarta – Jawa Tengah ini berhasil menyatukan para pemangku kepentingan industri, akademisi, komunitas insinyur dan pemerintah dalam upaya membangun kedaulatan hilirisasi industri dalam mewujudkan green industry yang berkelanjutan.
Acara ini dibuka oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Bapak Airlangga Hartarto, Walikota Solo Bapak Gibran Rakabuming Raka dan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Bapak Afriansyah Noor dengan mengusung tema “Membangun Kedaulatan Hilirisasi Industri Berbasis TKDN, Untuk Menyongsong Green Industry”. Acara ini adalah tentang komitmen para insinyur Indonesia dalam membangun kedaulatan industri sekaligus menuju net-zero emission.
Dalam kesempatan ini, Badan Kejuruan Teknik Industri Persatuan Insinyur Indonesia juga memberikan penghargaan BKTI PII Awards kepada bapak Airlangga Hartarto sebagai Tokoh Transformasi Industri 4.0 sebagai upaya Airlangga mendorong Revolusi Industri 4.0 di Indonesia.
Dalam paparannya, Menko Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa kebijakan larangan ekspor bijih nikel untuk hilirisasi yang mulai diterapkan pada 2020 berhasil meningkatkan ekspor komoditas hilirisasi nikel mencapai US$33,81 miliar pada 2022. Selain itu, hilirisasi nikel berhasil menumbuhkan ekosistem industri kendaraan listrik (electric vehicle/EV) domestik dengan nilai tambah sekitar 470 sampai 780 kali.
“Diharapkan, peningkatan nilai tambah nikel melalui proyek hilirisasi itu bisa melengkapi pohon industri di dalam negeri, sehingga Indonesia dapat berperan sebagai global hub untuk produk ferronickel dan MHP sebagai bahan baku kendaraan listrik”, papar Airlangga.
Acara ini juga menghadirkan diskusi panel yang berkolaborasi dengan mitra strategis KADIN dan APINDO untuk membagikan pengetahuan, inovasi, dan pengalaman terkait perkembangan industri berkelanjutan antar sektor industri.
Sebagai aksi konkrit dari kegiatan ini, telah dilakukan penandatanganan MoU yakni kerjasama dibidang pengembangan kawasan industri hijau antara PT Prima Propertindo Utama, PT Eco Build Indonesia, dan BKTI PII, serta kerjasama dibidang pendidikan antara UNS, BKTI PII dan PT Solusi Buana Nusantara. Aksi konkrit ini menjadi langkah berkelanjutan dalam mensukseskan hilirisasi dan industri hijau di Indonesia.
Selain itu, acara ini juga menjadi acara puncak dari International BKTI Competition, sebuah kompetisi keilmuan Teknik Industri yang melibatkan mahasiswa dari berbagai negara di ASEAN. Keluar sebagai pemenang yaitu Incandescent Team dari Universitas Katolik Parahyangan menempati Juara 1, disusul oleh Dump Truck dari Universitas Trisakti sebagai Juara 2 dan Adhinata Team dari Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) sebagai Juara 3.
Ketua BKTI-PII Faizal Safa mewakili segenap pengurus BKTI PII mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan berpartisipasi dalam acara ini. “Dengan semangat yang sama, BKTII-PII berkomitmen untuk terus memajukan hilirisasi industri berbasis TKDN dan industri hijau untuk mewujudkan Indonesia Net Zero Emission”, papar Faizal. (bsnn)