Presiden SEPAKAT Abdul Sadat Berharap SEPAKAT Bisa Jadi Contoh Dari Serikat-Serikat Pekerja yang ada di Sultra
Laporan Idhar Sugandi, Dari Musker SEPAKAT di Kendari
Presiden SEPAKAT (serikat pekerja aneka tambang) Abdul Sadat menyampaikan bahwa Musker tersebut merupakan program tahunan untuk mengevaluasi program kerja tahun 2022 dan membahas program kerja pada tahun 2023 ini.
“Ini merupakan program tahunan kami (SEPAKAT), memang setiap tahun itu kami melakukan Musker untuk mengevaluasi apa program kerja yang sudah ditetapkan di tahun sebelumnya untuk dilaksanakan dan membicarakan tahun ke depan” ujarnya kepada wartawan di sela-sela kegiatan Musker tahun 2023 di Kota Kendari.
Dia berharap agar PT ANTAM di Sultra bisa menjadi mitra Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra, sehingga bisa menjadi contoh bagi perusahaan-perusahaan yang ada di Bumi Anoa ini.
“Karena kita tau, apa yang disebutkan Kepala Disnakertrans tadi bahwa ada 700 kejadian terkait permasalahan pekerjaan, kalau kita bagi 365 hari, berarti satu hari ada dua kejadian. Tapi, alhamdulillah PT ANTAM tahun ini dia zero (nol kejadian),” lanjutnya.
Da menyebutkan pada intinya SEPAKAT hadir untuk bertukar pikiran dengan pemerintah untuk memajukan kesejahteraan perusahaan, pekerja, dan daerah.
Di tempat yang sama, Ketua Umum SEPAKAT Angga Dewan Taryana menambahkan bahwa pihaknya akan mengagendakan setiap tahun untuk bertemu dengan Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian (Disnakertrans) untuk menyampaikan strategi-strategi pekerja.
“Rekomendasi yang akan kami sampaikan kepada perusahaan, baik pemerintah, yaitu ada hubungan yang harmoni pada stakeholder terkait dengan komunikasi yang baik. Kedua, diharapkan dinas terkait lebih komunikatif lagi dengan serikat pekerja terkait hubungan industrial, sehingga nanti kedepannya serikat pekerja dan pemerintah daerah bisa menjalin hubungan yang baik,” bebernya.
Dia juga meminta kepada perusahaan agar terus mengutamakan kesejahteraan pekerja sesuai dengan kondisi perusahaan itu sendiri.
Sementara itu, Kepala Disnakertrans La Ode Muhammad Ali Haswandy berharap SEPAKAT bisa bersinergi dengan perusahaan, sehingga bisa untuk mendukung perkembangan dari perusahaan itu sendiri.
“Sehingga, serikat pekerja bisa mengkomunikasikan harapan-harapan pekerja yang ada terkait dengan kesejahteraan,” ujarnya.