Tahun tahun mendatang, Pomalaa dengan hadir dan terbangun nya industrialisasi sumber daya alam nikel yang menghasilkan produk yang berguna untuk keberlangsungan kehidupan manusia di masa depan.
Salah satu yang terus dipacu adalah produk nikel EV untuk kendaraan listrik dan sebagai sebuah upaya tetap menjaga lestari nya Bumi dan pengurangan karbon yang memicu perubahan iklim dan pemanasan global.
Dimasa depan Zhejiang, negeri Tirai Bambu sebagai Kota yang talenta nya mengembangkan teknologi penghasil produk EV Dunia dari Nikel dan Pomalaa, Negeri Nusantara Indonesia sebagai penyedia sumber daya alam mineral nikel.
Dua nama daerah di masa depan ter ilustrasi secara imajiner “Kota Kembar”, kalau memang benar benar konsep pembangunan industrialisasi dan infrastruktur terwujud oleh raksasa tambang dunia dan terbangun nya kawasan industri PT. IPIP (Indonesia Pomalaa Industry Park) sebagai PSN yang mulai bergerak dan menyokong kemajuan hilirisasi nikel di Indonesia yang menjadi Nawa Cita Presiden Indonesia Jokowi.
Hadirnya industrialisasi tentunya infrastruktur penunjang akan ada juga sebagai sebuah maket design yang telah di grand desain kan dalam RTRW Kawasan Industri Pertambangan Pomalaa dan RDTR Industri, yang tak terpisahkan dari dokumen rencana PSN (Proyek Strategis Nasional) yang akan di kerjakan nanti nya.
Catatan sekilas, hanya sebuah gambaran imajiner kelak daerah “Tanah Merah Pomalaa”, juga akan berkembang dan berkemajuan setidaknya seperti ” Zhejiang ” negeri di Tirai Bambu, yang mana di tahun tahun lalu Bahodopi, Morowali juga secara imajiner Pemimpin Daerah nya juga meng imajiner kan juga hadirnya “Hangzhou” Daerah Industri yang terbangun untuk Industri nikel oleh PT. IMIP, kalau di Pomalaa, Kolaka akan seperti apa kelak?.
