Ketua Forum Kontraktor Kolaka sekaligus juga ketua Gapeknas Kolaka, Ashar Rasyid akan mengawal Perda Pemberdayaan/ Perlindungan Pengusaha Lokal yang telah sisahkan DPRD Kolaka melalui sidang paripurna. Pengawalan ini sampai ke semua perusahaan nikel yang berinvestasi di Kolaka hingga pengusaha lokal Kolaka mendapat tempat di kawasan industri sesuai kemampuan perusahaan dan kwalifikasi perusahaan.
Demikian diungkap Ashar Rasyid tadi malam melalui pesan whatsappnya, yang diterima redaksi beritasulawesi.co.id.
“Alhamdulillah Perda Pemberdayaan/Pelindungan Pengusaha Lokal telah disahkan, artinya rekan pengusaha lokal sudah bisa tersenyum seiring dengan berdirinya kawasan industri PT IPIP dan perusahaan nikel raksasa lainnya.
Ketua forum kontraktor Kolaka sangat bersyukur dan berterimakasih kepada perwakilan rakyat telah menggolkan Perda tsb apalagi Perda Pemberdayaan itu adalah aspirasi dari Forum Kontraktor Kolaka” jelasnya.
Dia menegaskan bahwa kehadiran investor besar yang masuk wajib memprioritaskan pengusaha lokal agar memiliki dampak baik bagi roda ekonomi Kolaka.
“Selain pemberdayaan pengusaha lokal perda juga menguatkan posisi pengusaha lokal dalam hal perlindungan ini yang tentunya juga sangat menguntungkan bagi kami karena payung hukum pengusaha lokal sudah dibuat untuk membendung monopoli dan permainan tidak sehat dalam mendapatkan keadilan di dunia usaha” ungkapnya. (bsnn)
